Monday, August 03, 2009

[media-bali] 'Mimpi-mimpi Memanjakan Diri' | Johan Marais-Piper | Jogja Gallery, Yogyakarta 7-23 Agustus 2009

 


 

Pameran Tunggal Seni Visual karya Johan Marais-Piper a.k.a Jomapi
'MIMPI-MIMPI YANG MEMANJAKAN DIRI'
Jogja Gallery, Yogyakarta | 7 – 23 Agustus 2009

Jomapi merupakan akronim dari nama Johan Marais-Piper, lahir 1982 di Sydney, Australia. Johan Marais-Piper sekarang tinggal dan bekerja sebagai seorang ilustrator dan perancang grafis di kota Sydney, Australia. Pada tahun 1983 dia telah pindah ke Jakarta beserta keluarganya, tempat di mana dia menghabiskan sebagian besar masa kanak-kanaknya menggambar sketsa dengan crayon dan kertas.  Pada tahun 1992 dia kembali ke Australia bersama keluarganya, meninggalkan budaya dan teman-teman yang dikenal dan dicintainya itu untuk mencari teman-teman baru dan menyesuaikan diri dengan budaya yang berbeda. Di sinilah dia bertumbuh dewasa dan, setelah pindah media menggunakan kertas dan pensil, dia mengikuti pendidikan lanjutan di College of Fine Arts (Institut Seni Rupa) University of New South Wales. Dia meraih gelar Sarjana Seni Rupa (Bachelor of Fine Arts in Time Based Art ) di bidang 'Time Based Art', yaitu sebuah program gelar yang mendalami nilai-nilai kesenian di bidang video dan multimedia.

 Kegandrungan Johan akan keindahan dan beraneka seluk beluk rumit dari seni video sama kuatnya dengan kegemarannya akan kesegaraan dan simbolisme statis dari seni ilustrasi. Dia telah bekerja sebagai perancang grafis dan ilustrator tenaga lepas selama tiga tahun terakhir ini. Karya seni video dan ilustrasi ciptaan Johan telah diikutsertakan dalam berbagai pameran sejak tahun 2000 dan kini dia dengan senang hati menyajikan karya ilustrasi dan videonya dalam pameran ini, yaitu pameran tunggal pertamanya, 'Mimpi-mimpi Yang Memanjakan Diri' di Jogja Gallery, Yogyakarta, Indonesia, 7-23 Agustus 2009.

Mimpi-mimpi Yang Memanjakan Diri

Anda boleh bertanya-tanya apa  dari impian yang begitu mempesonakan saya. Mungkin perpaduan antara yang surealis dan penyangkalan tanggung jawab yang saya alami dalam mimpi yang menarik bagi saya.  Begitu pula saya juga mengakui kenyataan bahwa mimpi tidak boleh saya sepelekan. Impian mampu memanjakan serta mengganggu kehidupan sehari-hari  saya – saat mimpi kita membuka diri terhadap kemungkinan mimpi buruk.

Impian dianggap sebagai serangkaian imej, ide dan emosi yang mengunjungi pikiran kita pada tahap-tahap tidur tertentu. Ada banyak teori juga tentang hal ini, apakah dari Sigmund Freud yang memandang mimpi sebagai ungkapan ketakutan dan keinginan paling dalam dari si pemimpi, dan ada juga teori lucid dreaming yaitu mimpi sadar dan apakah itu mempertanyakan keberadaan dalam 'dunia yang nyata', di samping berbagai teori yang lainnya. Ada banyak sejarah dan filsafat yang tersembunyi di dalam istilah 'mimpi' dan begitu banyak yang menarik minat saya dalam tema ini sehingga terasa sukar bagi saya untuk mengungkapkan diri sendiri secara singkat.

Pameran ini terdiri dari serangkaian ilustrasi digital dan karya video yang menggambarkan berbagai impian dan kemanjaan diri yang samar. Ini juga suatu eksplorasi kekuatan jiwa manusia dan caranya menangani persepsi-persepsi realitas. Apakah kita sedang mengalah pada suatu gaya hidup yang manja ataukah realitas yang kita pandang ini hanya sekedar suatu mimpi yang luar biasa terang. Ungkapan-ungkapan ini berasal baik dari pengalaman pribadi maupun dari pengamatan sifat-sifat buruk yang ada dalam kehidupan sehari-hari di Australia maupun Indonesia.

Saya terbiasa menggambar pikiran-pikiran saya yang acak di komputer saya atau di potongan-potongan kertas dan saya merasa itu upaya pikiran bawah sadar saya berbicara dengan saya. Oleh karena itu saya merendam diri saya dalam dunia mimpi dan kemanjaan yang surealis pada tahun yang lalu dan kini saya sajikan kepada Anda apa yang saya temukan tersembunyi di sudut pikiran saya.

Silakan nikmati ilustrasi saya dan biarkan Anda terbawa oleh impian Anda sendiri.

Curriculum Vitae

Johan Marais-Piper
l. 1982, Sydney, Australia

Pendidikan
College
of Fine Arts, UNSW. 2001-2004
Bachelor of Fine Arts – Time Based Art

Pameran Kelompok

Inspirasi Indonesian Arts Festival - June 2005
Byron Bay, Australia

Indonesia: A New Identity – April 2005
Sydney, Australia

COFA End of Year Exhibition – November 2004
Sydney, Australia

Leichhardt High School Exhibition – November 2000
Sydney, Australia

Daftar Sebagaian Kliennya

University of Technology Sydney

Royal Automotive Club of WA

Australian Wool Innovation

University of New South Wales

 

Pameran Konsinyasi Jogja Gallery
'GoldenBox # 3'
Jogja Gallery, Yogyakarta | 7 – 30 Agustus 2009

Seniman:

Anak Agung Ngurah Paramartha, Agung Hanafi Purboaji A.K.A Agung Pekik, Agus Prasetyo, Agus Purwadi, Agus Putu Suyadnya, Agus Siswanto, Anto Sukanto, Ardian Kresna, Arif Cahyono A.K.A. Tamam, Arief Nurrakhman, Aris Munandar, Bagaskara, Bahtiar Fahmi, Budi Asih, Bayu Widodo, Catur Hengki Koesworo, Chandra Eko Winarto, Dwi Surya Purnama Putra, Edy Sulistyono, Endy Lukito, Faried Nur Asyrof, G. Siswantoro, Hariadi Nugroho, Hasan, Hasto Edi Setiawan A.K.A Iwan Hasto, Heri Prakoso, Heri T.Jo, Imron Safii, I Made Budhiadnyana, I Made Kenak Dwi Adnyana, Indra Dodi, Indra Setiawan, Joko Pramono, Mulyo Gunarso, Nanang Warsito, "Oetje", Parjianto, Piko Sugianto, Prasetya Fauzani, Q-Usta, Rosit Mulyadi, Sadarisman, Sentot.S, Solichin, Teguh Hariyanta, Tri Wahyudi, Ugi Yulianto, Unggul Pamungkas, V. Dedy Reru, Y.Andi F., Yoesoef

 

Bersamaan dengan pameran tunggal karya Johan Marais-Piper ini, di lantai bawah ruang pamer Jogja Gallery, diselenggarakan pameran konsinyasi 'GoldenBox # 3' mulai tanggal 7 hingga 30 Agustus 2009. GoldenBox kali ini telah memasuki periode ke-3 kalinya, dimana saat ini melibatkan 51 seniman. Ke-51 seniman ini merupakan hasil seleksi dari yang panjang. Proposal yang masuk ke Jogja Gallery ada sekitar 90 peserta dan terkumpul 300 foto karya diajukan. Berbagai macam karya yang masuk seleksi berupa: lukisan, patung, grafis, keramik, instalasi dan fotografi. Keberagaman ini membuat tambah variatifnya karya. Kami bangga karena program ini disambut baik para seniman baik yang akademis mau pun yang otodidak dan berasal dari berbagai daerah seperti Yogyakarta, Solo, Surabaya, Sidoarjo, Bali. Kegiatan ini terbuka bagi siapa saja yang memang mempunyai kompetensi tinggi di bidang seni rupa khususnya, baik untuk seniman akademis mau pun yang otodidak.

Dari pemikiran mereka semua bisa terwujud menjadi karya-karya yang patut untuk diapresiasi. Ada beberapa keunikan yang ditampilkan mulai dari media dan bahan yang digunakan sederhana berupa pencil sampai bermacam materi bahan seperti kain, benang, selain bahan yang biasa digunakan seperti cat dan media lainnya.

Program 'GoldenBox'  ini adalah salah satu wujud kepedulian Jogja Gallery terhadap perkembangan seni rupa Indonesia. Selamat mengapresiasi, kembangkan dan perjuangkan.

Partner:
Novotel Hotel, The Phoenix Hotel, Dakota Cargo, Royal Garden Resto, Jogjakarta Plaza Hotel

Media Partner:
Pro 2 FM, SKH Bernas, Truly Jogja, Kedaulatan Rakyat, Kompas, Kabare Magazine, Jogja TV, Gudeg Net

Release ini dipublikasikan oleh:
Jogja Gallery [JG]
Jalan Pekapalan No 7, Alun-alun Utara Yogyakarta
Phone +62 274 419999, 412021
Phone/Fax +62 274 412023
Phone/SMS +62 274 761188, 0888 696 7227
email jogjagallery@yahoo.co.id, info@jogja-gallery.com
http://jogja-gallery.com



NUNUK AMBARWATI
[ m ]         +62 81 827 7073
[ e+ym ]   qnansha@yahoo.com

[ fs ]         www.friendster.com/qnansha
[ blog ]      http://q-nansha.blogspot.com


__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Give Back

Yahoo! for Good

Get inspired

by a good cause.

Y! Toolbar

Get it Free!

easy 1-click access

to your groups.

Yahoo! Groups

Start a group

in 3 easy steps.

Connect with others.

.

__,_._,___

No comments: